Masa depan kamera ponsel bersensor besar, hingga APS-C

 On Tuesday, July 9, 2013  


Kenapa tidak. Hal ini sebenarnya sudah menemukan secercah harapan, walaupun belum dalam bentuk ponsel sebenarnya. Contoh penggunaan sensor sebesar APS-C sudah diimplementasikan oleh Samsung dalam produk terbarumereka, Galaxy NX, penerus dari Galaxy Camera. Galaxy NX menggunakan sensor APS-C dengan kemampuan berganti lensa atau interchangeable lens dengan system operasi Android. Galaxy NX juga sudah dilengkapi dengan slot SIM card walaupun Samsung membatasi penggunaannya hanya untuk jaringan internetnya saja, bukan telepon ataupun SMS.

Pertarungan kamera ponsel jaman sekarang tidak lagi hanya berfokus pada besaran megapikselnya saja yang terkadang menyesatkan konsumen. Banyak anggapan orang awam bahwa dengan Megapixel besar, kualitasnya pun akan baik. Namun, kualitas sebuah kamera sebenarnya berada di seberapa besar sensor yang digunakan. Secara teori, semakin besar sensor yang digunakan, makan akan semakin baik hasilnya, namun tentu saja didukung dengan faktor lain seperti lensa dan software yang digunakan.

Hingga saat ini, kamera dengan sensor besar (untuk ukuran ponsel) dipegang oleh Nokia 808 Pureview dengan besar sensor 1/1,2 inch, sedangkan Samsung Galaxy S4 Zoom yang baru saja dirilis beberapa minggu lalu menggunakan sensor berukuran 1/2,3 inch. Nokia, Samsung, dan Sony sedang berlomba-lomba untuk menelurkan produk ponsel dengan kualitas kamera tinggi, seperti kamera poket paling tidak. Jika Samsung telah merilis Galaxy S4 Zoom, Nokia tidak butuh waktu lama untuk merilis tandinganya karena besok, 11 Juli waktu Amerika, Nokia dikabarkan akan merilis Nokia EOS, atau Lumia 1020, atau dengan nama lain, dengan teknologi kamera PureView seperti 808. Sedangkan Sony sedang menyelesaikan smartphone dengan kamera yang mampu merekam hingga 4K pada Sony Honami i1 dengan sensor sebesar 1/2,3 inch masih belum jelas kapan dirilisnya. Perbandingan ukuran sensor kamera disini.

Nokia 808

Sony i1

Galaxy S4 Zoom

Dalam beberapa tahun kedepan, tidak bisa dipungkiri, teknologi kamera ponsel pasti berkembang pesat. Samsung sebagai pemimpin pasar produk Android dengan brand Galaxy, yang selalu bersaing dengan Apple dalam hal inovasi, tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti akan menelurkan ponsel dengan kamera bersensor APS-C interchangeable lens seperti pada Galaxy NX, namun dalam bentuk sebuah ponsel yang sesungguhnya, bisa telepon dan SMS. Nokia tentu akan semakin menyempurnakan Pure View mereka dan tidak menutup kemungkinan memasang lensa dengan optikal zoom. Sony dengan produk kamera poket Cybershot, DSLR Alpha, dan Mirrorless NEX tentunya memiliki lebih dari cukup untuk pengalaman dan pakar guna mengembangkan kamera ponsel.

Bagaimana yang lain? Apple iPhone yang memang sudah memiliki kualitas kamera yang baik akan mencari sebuah inovasi baru dalam memaksimalkan penggunaan kamera. Blackberry? sembari berinovasi, mereka masih memperbaiki market share mereka setelah hampir bangkrut tahun lalu. Dengan kata lain keduanya tidak akan terlalu ‘ngoyo’ dalam mengintegrasikan fungsi sebuah kamera (dalam artian kamera sebenarnya) pada sebuah ponsel. Namun, bukannya tidak mungkin ada kejutan dari keduanya, atau produsen yang lain.
Masa depan kamera ponsel bersensor besar, hingga APS-C 4.5 5 Unknown Tuesday, July 9, 2013 Kenapa tidak. Hal ini sebenarnya sudah menemukan secercah harapan, walaupun belum dalam bentuk ponsel sebenarnya. Contoh penggunaan sensor...


No comments:

Post a Comment